Kamis, 06 Maret 2014

Review: 17 Mei 2013 Lalu


Setiap orang pasti punya cerita tersendiri tentang awal mula jadian sama pacarnya. Begitu juga aku, karena aku merasa orang, jadi aku juga punya alur cerita yang  membawaku pada tanggal indah yang menyatukan aku dengan Indah menjadi sebuah hubungan yang indah dan telah melewati masa-masa indah walau keindahan itu sebagain dari iman (maksudnya apa cobak ? )
Iseng aja sih sebenarnya nulis tentang ini, dan maunya gak di publikasikan, tapi udah terlanjur kena klik tulisan "publikasikan" berwarna orange di bagian kanan atas, yaudah mau gimana lagi. Kalau dilihat dari judul post ini, pasti akan timbul pertanyaan (bagi yang nanyak), apa sih maksudnya ? apakah tanggal lahir ? tanggal merah ? apa tanggal gajian ? Salah. Tapi yang bener itu adalah tanggal Masehi.


Gak salah memang, kalo banyak orang yang bilang bahwa cinta bisa datang darimana saja, lewat perantara apa aja, dan dengan cara apapun, yang penting minumnya tetap teh botol *tiiiiit*. Awal aku kenal dia, bisa dikatakan alay sih, yaitu lewat BBM. Sebelumnya, tau BBM kan ? itutuh yang di SPBU banyak.
Mulai dari BBM itu, percakapan kita dimulai, dan dia orangnya asyik untuk diajak ngobrol. Banyak sih yang kita bahas, sampek lupa kan. 



Ternyata, jejaring sosial mampu menjadi mak comblong bagi setiap hati yang fakir asmara. Contohnya aku, lewat perantara BBM aku punya cerita di 17 Mei 2013. Dan semenjak itu, sekarang kalo aku ditanyak sama guru PKn di kelas, "Sebutkan salah satu manfaat perkembangan teknologi, seperti sosial media !" Aku jawab, "Mampu mempertemukan aku dengannya"

Dulu dia sempet buat aku GR lewat statusnya di sosmed, entah hanya sekedar buat aku GR apa emang beneran. Ya, lama kelamaan dia mulai sering buat tweet dan status di BBM tentang aku. "Hallo ketua PIK-R", "Alis tebalnya itu loh", tapi satu yang gak enakin hati, "Heh pesek". Padahal kan gak ada hidung pesek, yang ada mancung ke dalem. Sebenernya sih ini bisa dibilang alay, yaudah gak perlu di lanjutin. 

Intinya, dia cewek, bukan cowok, walaupun setengah cowok, tapi di KTP dia cowok kok, entah salah ketik apa gimana. Jadi stop katakan kalo aku ini HOMO, tapi pacarku yang homo.


 Terimakasih. *sudah*

Jadilah pembaca setia saya, siapa tahu jodoh!

Related Posts:

  • Sisa Kenangan Ramadhan Sudah empat hari, bulan Ramadhan meninggalkan kita semua. Yap, kita terakhir berupuasa di hari Selasa lalu, dan semua umat muslim saling bergembira merayakan hari Raya Idul Fitri di hari Rabu (6 Juli). Bener-bener nggak … Read More
  • Cerita SMA #1: Setelah Libur Semester Menurut kamu, kenyataan tentang masa libur sekolah akan berakhir itu termasuk kabar bahagia atau kabar sedih, sih? Diantara kamu pasti ada yang jawab: “Bahagia dong, karena bisa kembali masuk sekolah”  dan ada juga … Read More
  • Haruskah Ada Perdebatan? [Part 1] Debat/de·bat/|débat/ n pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing. Perdebatan/per·de·bat·an/ n soal yang diperdebatkan; perbantahan. ─Sumbe… Read More
  • Haruskah Ada Perdebatan? [Part 2] #Kedua: berdebat dengan orang tua. Perdebatan dengan orang tua adalah perdebatan yang sering banget terjadi. Dan posisi sebagai anak bisa dibilang posisi yang rawan dan nggak enak. Rawan, karena kalo ngelawan khawatir dis… Read More
  • Sakit: Jatah Istirahat Siapa sih yang nggak butuh istirahat? Robot sekalipun pasti ada masanya untuk istirahat dan ganti batre. Terlebih bagi mereka yang menjalankan rutinitasnya dengan jadwal yang sangat padat setiap harinya─mulai Senin sampai Sa… Read More

0 komentar:

Posting Komentar