Wah...entah udah
berapa bulan aku gak update blog. Tiba-tiba aja aku pengen banget nulis ini dan
update blog, biar blognya juga gak jamuran. Kasihan, kan... Sebelumnya, gimana
nih kabar kalian semua? Sudah move-on dari mantan yang kemarin? Atau malah
balikan dengan mantan pas jaman SMA?
Dan kali ini, aku mau
sedikit bercerita soal perjalanankau ke Jember beberapa hari lalu. Beberapa
hari lalu, tepatnya di hari Kamis (25/8) aku menjadi pembicara dalam Seminar
Nasional di Universitas Negeri Jember.
Kegiatan Seminar
Nasional ini diadakan oleh teman-teman UKM Kependudukan Universitas Negeri
Jember. Seminar Nasional ini merupakan sub-kegiatan dalam rangkaian kegiatan
Jambore Kependudukan 2016 UKM Kependudukan UNEJ. Sub-kegiatan lainnya adalah
Lomba Menulis Cerpen, Lomba Poster dan Stand Up Comedy. Final dari ketiga lomba
ini pada 24 Agustus 2016, di kafe kolong Jember yang diselenggarakan malam
hari. Kebetulan, aku datang sejak tanggal 24 dan dapat berkesempatan hadir di
acara final lomba tersebut. Sumpah, kesan pertama yang ada di benakku adalah
soal kafe kolong yang benar-benar ada di bawah jembatan jalan raya. Selain
konsepnya yang keren, juga pengunjungnya yang rame banget. Dan sekitar 10
malam, aku dibawa ke penginapan oleh panitia.
Kalau boleh ngasih
bocoran, aku adalah tipe orang yang susah betah di tempat baru. Bahkan, nginep
di hotel se-bagus apapun pasti akan susah tidur di hari pertama karena belum
bisa ‘betah’. Memang, gak ada yang senyaman kamar sendiri. Akhirnya, daripada
gak ada kerjaan sembari nunggu ngantuk, aku nyalain laptop dan coba cek ulang
bahan seminarku besok. Sebelum tidur, aku nyalain AC dan aku setel suhu yang
paling dingin, alasannya biar bisa bangun pagi. Akhirnya, aku baru bisa tidur
sekitar pukul 2 dini hari.
Sekitar pukul 9
pagi, aku kembali dijemput oleh panitia untuk berangkat ke tempat acara. Sesampainya
di tempat acara, mata terbelalak sepersekian detik melihat jumlah peserta yang
terdiri dari kalangan remaja se-Jawa Timur. Setelah aku tanya ke panitia di
meja registrasi, peserta yang hadir berjumlah sekitar 400an.
Saat berjalan di
antara bangku peserta, tepuk tangan seolah menjadi paduan suara di gedung itu.
Cuma ada satu yang ‘njleb’ yaitu saat
pembawa acaranya manggil dengan sebutan Bapak
Haydar Iskandar... “Oh, No... Saya masih ABG, mbak!!”
Sudah, lupakan soal
bapak....
Tema seminar kali
ini adalah “Remaja Hebat Pilar Utama Bangsa yang Kuat.” Dan judul materiku adalah
“Menggapai Generasi Emas: Saatnya yang Muda yang Berencana.” Dalam kesempatan
kali ini, aku memberikan gambaran penyebab permasalah remaja Indonesia saat ini.
Dan untuk menggapai generasi emas, bukanlah hal yang sederhana atau bahkan
bukanlah hal yang mudah, bisa dibilang bahwa hal ini adalah target besar yang
harus disinergikan dengan pihak-pihak lain dalam pencapaiannya. Dalam kesempatan
ini, aku juga menjelaskan beberapa solusi untuk memecahkah permasalah remaja di
Indonesia.
Alhamdulillah... Semua
berjalan dengan lancar dan sukses. Berkat Tuhan yang Maha Esa. Sekalipun aku
kebagian di sesi ke-tiga, dimana biasanya disaat jam-jam itu merupakan jam
ngantuk, tapi seluruh peserta terlihat sangat antusias. Dua sesi sebelumnya
disampaikan oleh Bapak Ali Imran (Ketua Koalisi Kependudukan Jawa Timur) dan Bapak
Pulung Siswantara (Dosen FKM UNAIR dan Comedian).
Harapannya, semoga
kegiatan ini merupakan sebuah langkah pasti yang akan mencetak remaja-remaja Indonesia
yang pasti-pasti aja; pasti berkualitas, pasti berkarakter, pasti mencetak
prestasi setinggi-tingginya, dan pasti mengabdi untuk bangsa. Bukan sekedar
ajang kegiatan formalitas.
Salut dan
terimakasih untuk seluruh panitia; Bagus, Rini, Marina, Nazilah (Maaf hanya ini
nama panitia yang aku ingat) dan terimakasih untuk mbak MCnya, Desi. Terimakasih
yang sebesar-besarnya untuk seluruh pihak pimpinan Universitas Negeri Jember.
Terimakasih kepada Bapak Pembantu Rektor III UNEJ yang bersedia menghadiri dari
awal sampai akhir acara, bapak kece!
Tepat pukul 16.27
WIB, aku kembali ke Surabaya dengan naik kereta api. Terimakasih Jember, dan
terimakasih atas semua ilmunya!
0 komentar:
Posting Komentar